Menteri Agama Minta Untuk Takbir Keliling Ditiadakan - Wara-wiri Kebumen Selamat datang di website wara-wiri Kebumen, website yang menyajikan berita dan informasi serta isu-isu lokal seputar Kebumen
Affiliate Banner Unlimited Hosting Indonesia 88cc4a7ba1a87bee822d962b6e1510f3
Selamat datang di website wara-wiri Kebumen, website yang menyajikan berita dan informasi serta isu-isu lokal seputar Kebumen

Menteri Agama Minta Untuk Takbir Keliling Ditiadakan


Kebumen (www.wara-wirikebumen.com)- Wakil bupati Kebumen ristawati purwaningsih mengikuti rapat koordinasi penegakkan disiplin protokol kesehatan (prokes) dan penanganan covid 19 di daerah melalui video konferensi diruang kerja bupati gedung F komplek sekda Kebumen pada senin 3 Mei 2021. Dalam kesempatan tersebut menteri dalam negeri tito karnavian mengatakan kita terus harus konsisten untuk menangani pandemi COVID-19 ini. 

Seluruh kepala daerah harus menerapkan larangan mudik dengan ketat agar kasus COVID-19 tidak berkembang. Sementara itu kepala BNPB  doni monardo menyampaikan trend perkembangan kasus aktif COVID-19 saat ini berada pada posisi yang sangat rendah. Dalam beberapa hari ini angkat aktif kasus COVID-19 lebih tinggi dari pada angka kesembuhan. Bahkan dua hari lalu kasus aktif covid-19 si Indonesia dari 5,99% naik menjadi 6,01% . Dan angka kesembuhan dari   91,26% turun jadi 91,24%. Untuk itu doni menghimbau penanganan kasus COVID-19 ditingkatkan lebih baik lagi jangan sampai kebijakan pemerintah yang membuat angka kasus COVID-19 semakin meningkat. 

Selanjutnya menteri perhubungan budi karyasumadi mengatakan berkat kaca dari pengalaman tahun lalu pemerintah resmi melarang mudik tahun 2021 untuk mencegah meningkatnya kasus COVID-19. Hal ini dilakukan supaya tidak terjadi gelombang kedua seperti kasus covid-19 di India. Untuk itu kepada semua pihak diharapkan kerjasamanya agar larangan mudik ini dijalankan dengan baik. Sementara itu menteri agama yaqut cholil qoumas menyampaikan pihaknya sudah menerapkan beberapa inisiasi terkait ibadah seperti sholat tarawih, pengajian dan lain sebagainya dengan menerapkan protokol kesehatan maximal 50% dari kapasitas tempat pelaksanaan. 

Untuk zakat fitrah harus menerapkan protokol kesehatan. Untuk takbir keliling ditiadakan. Sedangkan untuk silaturahmi dan halal bihalal dihimbau diadakan dikeluarga inti dan untuk pelaksanaan sholat id dihimbau dilaksanakan dirumah saja seperti pada tahun sebelumnya. Turut hadir pada kesempatan tersebut sekda Kebumen ahmad ujang sugiono , kajari, kodim polres dan opd terkait. Demikian terimakasih. 

Iklan Tengah Artikel 1

images-2022-06-04-T133151-138

Produk Shopee paling murah 👇

Iklan Bawah Artikel

Affiliate Banner Unlimited Hosting Indonesia