Spanduk Penolakan Jalan Satu Arah Di Jalan Sutoyo dan Jalan Kusuma - Wara-wiri Kebumen Selamat datang di website wara-wiri Kebumen, website yang menyajikan berita dan informasi serta isu-isu lokal seputar Kebumen
Affiliate Banner Unlimited Hosting Indonesia 88cc4a7ba1a87bee822d962b6e1510f3
Selamat datang di website wara-wiri Kebumen, website yang menyajikan berita dan informasi serta isu-isu lokal seputar Kebumen

Spanduk Penolakan Jalan Satu Arah Di Jalan Sutoyo dan Jalan Kusuma


Kebumen (www.wara-wirikebumen.com)- Uji coba jalan searah koridor perkotaan di Kebumen mulai menuai penolakan. Bahkan warga di Jalan Mayjen Sutoyo dan juga Jalan Kusuma sempat memasang spanduk menolak jalur searah di jalan tersebut. Menurut beberapa warga di Jalan Mayjen Sutoyo dan juga Jalan Kusuma, pemberlakuan jalan satu arah tersebut menyulitkan warga. Terutama ketika hendak pulang pergi beribadah dan juga yasinan di masjid  kawasan Jalan Sutoyo dan juga di Jalan kusuma. 

Demikian juga kendaraan satu arah sekarang melaju dengan kencang sehingga warga sulit untuk menyeberang. Di sisi lain trotoar dan juga tepi jalan sering digunakan untuk parkir dan juga bongkar muat serta dipenuhi lokasi pedagang kaki lima sehingga justru sering menimbulkan kemacetan.Secara terpisah Wakil Ketua DPRD Kebumen dari Fraksi Partai Golkar Yuniarti Widayaningsih SE juga menilai pemberlakuan jalan searah koridor perkotaan pada Jalan Kusuma, Jalan Mayjen Sutoyo dan juga Jalan Pahlawan serta kawasan Alun-alun Kebumen perlu kajian.

Yuniarti berpendapat, kajian yang diperlukan adalah, apakah uji coba jalur searah itu untuk menaikkan pendapatan Pemerintah kabupaten Kebumen. Kenaikan pendapatan seperti apa. Jika one way atau jalan satu arah itu Pemerintah kabupaten Kebumen mengharapkan bisa menggerakkan ekonomi , daya tarik ekonomi seperti apa.Wakil rakyat yang dikenal kritis itu khawatir jalan satu arah malah menurunkan daya beli bagi pelaku ekonomi dan juga UMKM. Jika Pemkab mengharapkan ada daya tarik ekonomi pada kawasan khusus, maka eksekutif harus bisa menghitung pajak dan juga retribusi yang masuk.

Sebelumnya Sekretaris Dishub Kebumen Sugeng Pujarwanto didampingi Kabid Angkutan Rison Sihotang ketika Konferensi pers pada Jumat (22/5) menyatakan, uji coba jalan searah koridor perkotaan itu akan berlangsung sampai tanggal 31 Mei. Selanjutnya akan diputuskan oleh Bupati Kebumen arif sugiyanto.Sugeng dan Rison menegaskan, meski masih ada kendala dan juga hambatan, jalan satu arah koridor perkotaan itu bertujuan menata kawasan perkotaan dan juga memperlancar arus kendaraan. Bahkan untuk melengkapi sarana prasarana jalan, pada 2022 dianggarkan Rp 22 miliar, serta Rp 3 miliar untuk pengadaan lampu traffic light.{suarabaruid

Iklan Tengah Artikel 1

images-2022-06-04-T133151-138

Produk Shopee paling murah 👇

Iklan Bawah Artikel

Affiliate Banner Unlimited Hosting Indonesia