Butuh Nyali Tinggi, BALAWISTA Kebumen Selamatkan Korban Laka Laut
Tak lama kemudian, tim yang tergabung dalam Badan Penyelamat Wisata Tirta (BALAWISTA) Kebumen terjun berupaya menyelamatkan korban. Dengan membawa peralatan seperti pelampung, kedua orang tim dari balawista berusaha menarik korban ditengah terjangan ombak.
Alhasil korban berhasil diselamatkan. Korban dibawa ketepi pantai dan diberikan pertolongan sementara. Setelah melakukan koordinasi dengan pihak medis, korban pun dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif.
Hanya saja, Kejadian ini bukanlah peristiwa sebenarnya, melainkan kegiatan simulasi yang digelar BALAWISTA Kebumen, Selasa 15 Februari 2022 sore kemarin. Meski demikian, pelatihan ini juga butuh nyali tinggi karna peserta harus berhadapan dengan dasyatnya ombak pantai selatan Kebumen.
Dikutip dari Kebumen24.com, Sekertaris Jendral BALAWISTA Kebumen, Anggito mengatakan simulasi ini bertujuan untuk meningkatkan skill anggota khususnya dibidang kemampuan pertolongan korban laka laut. Simulasi diikuti oleh kalangan internal anggota BALAWISTA Kebumen.
Simulasi bagaimana memberikan warning ketika ada pengunjung yang masuk zona bahaya. Kemudian ketika ada pengunjung yang terbawa arus, tim akan segera melakukan pertolongan.
” Pelatihan inimenggambarkan ketika ada pengunjung yang terbawa arus. Tim segera melakukan pertolongan dengan tenaga yang terlatih yang nantinya kemudian membawa korban kepada tenaga medis.”jelas Anggito.
Lebih jauh menurut Anggito. pelatihan ini sangat penting, bagi anggota. Terlebih kasus laka laut kerap terjadi di Kebumen. Kedepan BALAWISTA berencana bakal memberi pelatihan kepada pengelola wisata air yang ada di Kabupaten Kebumen agar memiliki bekal dasar penyelamatan.
“Kedepan pelatihan ini akan kita sosialisasikan ke masyarakat umum khususnya kepada klub-klub binaan balawista di sepanjang obyek wisata tirta seperti pantai, danau maupaun wisata sungai.” Imbuhnya.
BALAWISTA merupakan wadah para pemandu keselamatan pariwisata (lifeguard) yang umumnya di wisata perairan. Tujuannya yaitu membantu pemerintah dalan hal pengembangan obyek wisata khususnya keamanan dan pengamanan pengungjung. (K24/ILHAM).
