Anaknya Jadi Korban Pembunuhan, Anggota DPRD Kebumen Minta Kasus Segera Diusut Tuntas - Wara-wiri Kebumen Selamat datang di website wara-wiri Kebumen, website yang menyajikan berita dan informasi serta isu-isu lokal seputar Kebumen
Affiliate Banner Unlimited Hosting Indonesia 88cc4a7ba1a87bee822d962b6e1510f3
Selamat datang di website wara-wiri Kebumen, website yang menyajikan berita dan informasi serta isu-isu lokal seputar Kebumen

Anaknya Jadi Korban Pembunuhan, Anggota DPRD Kebumen Minta Kasus Segera Diusut Tuntas

Duka mendalam tengah dirasakan keluarga Anggota DPRD Kebumen Madkhan Anis. Ia baru saja kehilangan putranya yang meninggal akibat penganiayaan di Yogyakarta. Pihaknya berharap, kasus tersebut dapat diusut tuntas.

Dikutip dari kebumen24.com, Saat ditemui di rumah duka Senin, 04 April 2022 Madkhan Anis mengatakan dari informasi yang didapat anaknya tersebut pada saat akan kejadian sedang mencari makan sahur sekitar jam 3 pagi. Korban berboncengan dengan temannya untuk mencari sahur bersama sama.

Namun, nahas Daffa yang dibonceng oleh temannya tersebut secara tiba tiba dipukul dari belakang oleh orang yang tidak dikenal. Dan karena luka yang dialami Daffa langsung dilarikan ke rumah sakit, akan tetapi sayang nyawanya sudah tidak bisa terselamatkan.

“Informasinya itu jam 3 pagi anak saya beserta temen temen kosnya sedang mencari makan sahur berboncengan anak saya dibelakang tiba tiba dipukul oleh orang tak dikenal, itu informasinya,” ucapnya.

Terkait kondisi yang ada, Madkhan Anis menyerahkan kepada pihak kepolisian. Ia meminta kepada pihak berwajib untuk bisa segera mengusut tuntas kasus tersebut. Agar peristiwa serupa tidak tidak kembali terjadi lagi.

“Dan tentunya ini  kami mohon kepada yang berwajib agar tidak terulang kembali kejadian seperti ini,  untuk bisa menyusut pelaku pelakunya dan kami keluarga memohon doanya mudah mudahan daffa husnul khotimah,” ujarnya.

Sementara itu ibunda korban, Puryani Widiastuti mengaku sedih kehilangan anak kedua dari tiga bersaudara. Mengingat anaknya dikenal baik dan rajin serta penurut kepada orang tua. Pribadi korban dikenalnya pendiam ketika berada di rumah, dan berkata hanya seperlunya saja.

“Anaknya rajin, rapih. Kalau di rumah itu melakukan sesuatu ditata pribadi dia si cenderung pendiam ya kalo dirumah,  jadi kalo nggak perlu itu nggak ngobrol nggak ngomong,  kalo perlu aja yang disampaikan,” tuturnya.

Meskipun pendiam, almarhum dikenal ramah dan memiliki banyak teman. Dia juga disenangi banyak teman karena humble dengan teman temannya dan senang bergaul. Daffa pun memiliki hobi otomotif Vespa dan suka olahraga sepakbola.

“Karena anaknya seneng banget bergaul, dia suka sepak bola ya ada klub sepak bola, dia kebetulan anaknya suka vespa anak vespa temen temen vespanya juga banyak belum lagi teman main teman SD, SMP, SMA,” sambung ibunda almarhum.

Perlu diketahui, Siswa kelas XI SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta (Muha) Daffa Adzin Albasith meninggal dunia setelah mengalami kekerasan jalanan, Minggu 3 April 2022, dinihari kemarin. (k24/imam)

Iklan Tengah Artikel 1

images-2022-06-04-T133151-138

Produk Shopee paling murah 👇

Iklan Bawah Artikel

Affiliate Banner Unlimited Hosting Indonesia